Chicen Itza merupakan lokasi situs penting bangsa Maya yang terletak di semanjung Yucatan, Meksiko. Chicen Itza berasal dari kata Chi' yang artinya Mulut dan Che'en = Sumur, yang artinya Mulut Sumur dari Itza.
Chicen Itza dibangun oleh peradaban Maya yang dikembangkan secara bertahap mulai dari abad ke-6 s/d abad ke-14 M.
Chicen Itza sendiri kemungkinan besar sempat ditinggalkan pada tahun 1000 M namun kembali dihuni satu abad kemudian, kemungkinan penghuni tahap kedua situs ini adalah bangsa Toltec yang berasal dari Tula (dekat Mexico City) atau pembauran kedua suku tersebut.
Para Arkeolog mengakui bahwa arsitektur bangunan yang ada di situs Chicen Itza ini mendapat pengaruh kebudayaan Maya dan Toltec. Ada yang mengatakan bahwa seni arsitektur suku maya mendapat pengaruh dari kebudayaan Toltec dan ada yang berpendapat sebaliknya.
Chicen Itza dibangun pada tahun 514 oleh Lakin Chan yang mempunyai nama lain Itzamna. Oleh sebab itu mengapa kemudian masyarakat setempat menyebut situs ini dengan nama Itza yang berasal dari nama pendiri situs ini, yang disebut chane atau Itza.
Pada saat bangsa Spanyol sampai disemenanjung Yucatan dan tiba di situs Chicen Itza, situs ini telah lama ditinggalkan, Situs ini ditinggalkan buntut dari perang saudara yang terjadi antar suku Maya pada periode 1196 hingga 1441, yang berakhir dengan runtuhnya kebudayaan Maya di Utara semanjung Yucatan.
Penakluk Spanyol yang tiba disitus tersebut menyatakan bahwa Chicen Itza sebagian besar hanya tinggal puing-puing, namun mereka tidak mengetahui nama asli dan peruntukan bangunan tersebut.
Itu sebabnya nama Chicen Itza bagi situs ini masih dianggap bukan sebagai nama sebenarnya dari situs yang dibangun oleh bangsa Maya tersebut.
Gambar diatas adalah gambar El Castilo yang berasal dari bahasa Spanyol yang bermakna kastil, ditemukan kembali oleh seorang penjelajah bernama John. L Stephen pada tahun 1841, dan sebagian besar piramid tersebut mengalami kerusakan, setelah diadakan restorasi 60% bentuk piramida ini telah terpulihkan walaupun pada beberapa sisi telah termakan erosi dan ditumbuhi lumut. Piramid Castillo merupakan bangunan yang terdapat dititik pusat (tengah-tengah) situs Chicen Itza.
Orang-orang Maya merupakan salah satu peradaban di dunia yang terkenal dengan pengetahuan Astronomi mereka dan dikenal sebagai bangsa yang tangguh. Peninggalan-peninggalan suku Maya tersebar luas di berbagai tempat di Meksiko selain Chicen Itza yakni Tikal, lalu di Guetamala, Altun Ha, lalu di Belize dan di Copan Honduras.
Kebudayaan Maya pada awal mulanya menyebar dari semenanjung Yucatan hingga ke daerah hutan hujan tropis Meksiko, dan negara-negara lain disekitarnya.Saat ini,sebagian besar penduduk di Semanjung Yucatan maupun di Provinsi Chipas masih berkembang kebudayaan Maya dengan jumlah populasi sekitar 4-6 juta orang dan terbagi dalam 30 jenis bahasa dan latar belakang etnis yang diwakili. Para suku Maya dizaman modern saat ini masih mewarisi tradisi dan budaya kuno mereka, mereka lebih suka berbicara dalam bahasa mereka dibandingkan memakai bahasa Spanyol (Meksiko bahasa negaranya adalah Spanyol), mereka juga dalam bidang pertanian masih memakai cara sama seperti yang dipakai oleh nenek moyang mereka didalam menanam kacang-kacangan, labu, tomat, jagung dan cabe. Selain itu mereka masih menggunakan obat-obatan herbal dibandingkan penggunaan obat-obatan modern.
Banyak aspek spiritual dalam kehidupan suku Maya saat ini terkait dengan kegunaan kota-kota kuno mereka, walaupun sebagian besar telah menganut agama Katolik namun masih bercampur dengan kebudayaan dan kepercayaan yang diwarisi dari masa lampau, seperti dengan masih mengunjungi Chicen Itza sebagai sebuah kota sakral bagi bangsa Maya.
Kesakralan kota tersebut bagi bangsa Maya sebab pada tahun 550 M nenek moyang mereka pindah dan menetap di Chicen, disebuah daerah yang terletak diantara 2 sumur, satu sumur yang dianggap sakral dan satu sumur untuk penggunaan sehari-hari. Sumur-sumur bawah tanah ini dan saluran airnya dikenal sebagai "Cenotes" yang merupakan darah kehidupan bagi masyarakat. Pada awalnya Chicen Itza adalah kawasan hutan yang terletak didaerah dataran rendah bertanah kapur berpori yang membuat air hujan merembes dan terserap dalam batuan dasar dibawah tanah. Kumpulan air yang terserap oleh lapisan batu dibawah inilah yang disebut sebagai "Cenotes" sebuah oase yang penuh dengan air yang berasal dari hujan dan limpahan air dari hutan sekitarnya yang berguna bagi kehidupan masyarakat.
Sama seperti situs bangsa Maya ditempat lain, Chicen Itza merupakan sebuah tempat pusat spirtual dan seremonial, bukan sebagai daerah komersial, sehingga aturan yang diterapkan sangat longgar yang pada akhirnya membuat para petani didaerah-daerah sekitarnya selalu datang untuk memberikan persembahan, pengorbanan dll untuk keperluan seremoni. Hal ini bisa dilihat dari banyak nya benda-benda keupacaraan maupun rangka dan tengkorak manusia baik dalam bentuk utuh maupun hanya berupa kerangka.
Walaupun begitu, Bangsa Maya secara misterius meninggalkan situs ini pada abad ke-10, hal ini bersamaan dengan kesamaan dengan bukti semua situs kota Maya ditempat lain juga mereka tinggalkan pada periode ini, namun satu abad kemudian mereka kembali menghuni kota-kota mereka, belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan para suku Maya meninggalkan kota-kota mereka pada abad ke-10.
Di Chicen Itza bisa dilihat terdapat dua kebudayaan pembangunan yakni kebudayaan Maya dan Kebudayaan Toltec.Toltec adalah suku lain yang menginvasi Chicen pada tahun 800 M, Toltec merupakan suku yang jauh lebih ganas dari bangsa Maya, dan pengorbanan manusia adalah sebagian besar ritual mereka. Jadi dapat dijelaskan ada dua periode pembangunan yang menjelaskan mana struktur bangunan yang dibangun sebelum dan sesudah tahun 800 M.
disarikan dari : Maya: Art and Architecture.
Pengasihan dan ilmu pelet
ReplyDeletePembahasannya menarik sekali bagus untuk disimak tidak banyak situs yang membahas hal-hal seputar mistik, spirtual, dan hal-hal lainnya yang bersifat ghaib seperti Ilmu pelet dan berbagai hal yang berkaitan dengan pelet ampuh dan juga tak kalah menariknya yang dicari banyak orang karena mudah dan aman ilmu pelet ampuh tanpa puasa yang merupakan warisan dari leluhur. selain itu ada juga cara paling dahsyat dengan ilmu pelet birahi
Artikel terkait lainnya :
pelet ampuh
Memikat hati wanita
Asihan Arjuna
Cincin Aura Pemikat
Mustika Sakti Pemikat Pria
Mencari jodoh
Batu mani gajah dan Batu mustika dan batu akik kecubung